Pengantar
aplikasi Program LISREL pada bagian 1 tentang konsep-konsep dasar.
1. Stuctural Equation Modelling (SEM)
Menganalisis
hubungan atau pengaruh antar variabel. Akan tetapi, seringkali dalam penelitian
terutama pada penelitian ilmu sosial, kita berhadapan dengan variabel yang
tidak bisa diukur secara langsung (misalnya kinerja karyawan, kepribadian,
inovasi dan lain sebagainya), dan memerlukan beberapa indikator untuk
pengukurannya. Variabel yang tidak bisa diukur ini dinamakan dengan konstruk
laten/variabel laten/variabel unobserved, sedangkan indikator sebagai variabel
terukur dinamakan sebagai variabel manifest/variabel observed.
Misalnya di
bidang manajemen SDM, kita ingin menganalisis pengaruh Inovasi karyawan terhadap
Intrapreneurship Mahasiswa Pasca. Kedua variabel tersebut (Inovasi,
kreativitas, ide karyawan dan Intrapreneurship Mahasiswa
terbentukknya SDM Mandiri) adalah variabel yang tidak terukur. Oleh karenanya
kita membutuhkan indikator untuk merepresentasikan kedua variabel tersebut.
Jika secara
teori Inovasi karyawan tercermin melalui nilai-nilai produk, pemasaran, Kreativitas
tercermin melalui nilai ciri & karakter, dan Ide tercermin melalui nilai Ralisasi
Ide sedangkan , kita dapat menggambarkan diagram hubungan tersebut sebagai
berikut:
Keterangan:
- X1 = produk
- X2 = Pemasaran
- X3 = Ciri Pengembangan Karakter
- X4 = Ide dan realisasi
- X5 = Corporate slack
- X6 = Penemuan akbar
- X7 = Profesional
- X8 = Sprituality
- e = error
Pada
dasarnya diagram di atas sama dengan regresi sederhana biasa yang melihat
pengaruh satu variabel independen terhadap variabel dependen. Namun perbedaannya
adalah variabel-variabel tersebut adalah variabel unobserved yang diukur dengan
berbagai indikator. Oleh karena itu, teknik regresi biasa tidak dapat digunakan
untuk mengestimasi model tersebut.
Selain itu,
dari diagram tersebut terlihat bahwa, di setiap pengukuran indikator pasti
terdapat kesalahan yang dinamakan dengan kesalahan pengukuran (measurement
error). Terdapat pula kesalahan struktural (error yang diperlihatkan pada
variabel dependent) sebagai akibat tidak masuknya semua variabel yang
mempengaruhi variabel dependen (mis. Intrapreneurship & SDM) ke dalam
model. Ini dinamakan dengan kesalahan struktural (structural error).
SEM
memungkinkan kita untuk menguji hubungan antara variabel laten (antara Intrapreneurship
& SDM mandiri) sehingga kita dapat menguji teori. Selain itu, secara
simultan, SEM juga menguji indikator-indikatornya sehingga kita dapat menilai
kualitas pengukuran. Misalnya seberapa besar pengaruh dan seberapa baik Inovasi,
kreativitas, ide dapat dijadikan indikator untuk variabel Intrapreneurship.
Keunggulan-keunggulan SEM lainnya
dibandingkan dengan regresi berganda diantaranya ialah
1.
Pertama, memungkinkan adanya asumsi-asumsi yang lebih fleksibel;
2.
Kedua, penggunaan analisis faktor penegasan (confirmatory factor
analysis) untuk mengurangi kesalahan pengukuran dengan memiliki banyak
indikator dalam satu variabel laten;
3.
Ketiga, daya tarik interface pemodelan grafis untuk memudahkan pengguna
membaca keluaran hasil analisis;
4.
Keempat, kemungkinan adanya pengujian model secara keseluruhan dari pada
koefesien-koefesien secara sendiri-sendiri;
5.
Kelima, kemampuan untuk menguji model – model dengan menggunakan
beberapa variabel tergantung;
6.
Keenam, kemampuan untuk membuat model terhadap variabel-variabel perantara;
7.
Ketujuh, kemampuan untuk membuat model gangguan kesalahan (error term);
8.
Kedelapan, kemampuan untuk menguji koefesien-koefesien diluar antara
beberapa kelompok subyek;
9.
Kesembilan kemampuan untuk
mengatasi data yang sulit, seperti data time series dengan kesalahan
otokorelasi, data yang tidak normal, dan data yang tidak lengkap.
2. Beberapa
Definisi dan Konsep Terkait
- Variabel eksogen: adalah variabel yang nilainya tidak dipengaruhi/ditentukan oleh variabel lain di dalam model; setiap variabel eksogen selalu variabel independen
- Variabel endogen: adalah variabel yang nilainya dipengaruhi/ditentukan oleh variabel lain di dalam model. Dikenal juga dengan istilah variabel dependen
- Konstruk Laten/Variabel Laten/Variabel Unobserved: adalah variabel yang tidak dapat diukur secara langsung dan memerlukan beberapa indikator atau proksi untuk mengukurnya.
- Indikator/Variabel Manifest/Variabel Observed: adalah variabel yang nilainya dapat diukur secara langsung. Indikator ini dapat dibagi atas dua kelompok:
a) Indikator Reflektif/Indikator Efek: adalah indikator
yang dianggap dipengaruhi oleh konstruk laten, atau indikator yang dianggap
merefleksikan/merepresentasikan konstruk laten. LISREL dan beberapa program SEM
yang lain hanya dapat menggunakan indikator reflektif ini.
b) Indikator Formatif: adalah indikator yang dianggap
mempengaruhi konstruk laten. Indikator formatif ini hanya dapat digunakan
dengan metode Partial Least Square (PLS).
Perbedaan antara indikator formatif dan indikator
reflektif digambarkan dalam diagram berikut:
5. Path Diagram: adalah representasi grafis mengenai bagaimana beberapa
variabel pada suatu model berhubungan satu sama lain, yang memberikan suatu
pandangan menyeluruh mengenai struktur model.
3. LISREL
(Linear Structural Relationship)
SEM sebagai
alat statistik dalam penelitian (khususnya dibidang ilmu sosial) menyebabkan
berkembangnya berbagai software SEM, seperti LISREL, AMOS, ROMANO, SEPATH dan
LISCOMP. Namun demikian, diantara software yang tersebut, LISREL (Linerar
Structural RELationship) merupakan program SEM yang paling banyak digunakan.
Hal ini disebabkan, selain kemampuan LISREL dalam mengestimasi berbagai masalah
SEM (yang seringkali tidak mungkin dilakukan program lain), tampilan LISREL
juga paling informatif dalam menyajikan hasil-hasil statistik.
Software
LISREL masih relatif mahal bagi orang per orang di Indonesia. Untuk versi
terakhir (LISREL Versi 8.8 for Windows) harganya US$ 495 ditambah ongkos kirim
US$ 20. Dengan kurs 9.637 (per 12 September 2012), kita harus merogoh kocek
sekitar Rp 4,75 juta. SSI (Scientific Software International) sebagai
perusahaan yang mengeluarkan produk LISREL juga menyediakan versi rental (sewa)
untuk program ini. Untuk sewa selama 6 bulan dikenakan biaya US$ 75 (sekitar Rp
720 ribu), dan untuk 12 bulan dengan sewa US$ 130 (sekitar Rp 1,5 juta).
Meskipun
Mahal.. jangan pesimis, karena tersedia LISREL versi student edition yang
dikeluarkan oleh perusahaan yang sama. Versi ini gratis dan bukan versi trial,
namun ada batasannya. Batasannya adalah:
- Analisis-analisis statistik dasar dan manipulasi data dibatasi maksimum 20 variabel
- Model SEM dibatasi maksimum 15 variabel observed
- Pemodelan multilevel dibatasi maksimum 15 variabel
- Model GLM dibatasi dibatasi maksimum 20 variabel
- Hanya dapat mengimpor data ASCII, tab-delimited, comma-delimited dan SPSS
Pengantar
untuk seri tulisan mengenai LISREL akan menggunakan LISREL 8.80 for Windows
Student Edition. Download dulu programnya disini, agar lebih
mudah mengikuti instruksi atau perintah-perintah dengan latihan-latihan
berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar